Salah satu fasilitas impian banyak orang adalah memiliki kolam renang kecil di belakang rumah. Bukan hanya sekedar untuk kenyamanan dan hiburan, kolam renang yang ada di belakang rumah bisa menjadi tempat untuk bersantai dan beristirahat.

Sayangnya, membangun kolam renang di belakang rumah memerlukan perhitungan yang matang. Sahabat Rucika juga harus menentukan pilihan jenis kolam renang yang tepat dan berkualitas.

Jenis-Jenis Kolam Renang Kecil di Belakang Rumah Minimalis

Ada beberapa jenis kolam renang mini di belakang rumah yang bisa menjadi bahan pertimbangan, di antaranya:

1. Lap Pool

Sumber: Freepik

Jika Sahabat Rucika memiliki area tanah yang sempit namun memanjang, tipe kolam renang lap pool adalah yang terbaik, karena tipe kolam renang ini memiliki konsep memanjang dan sempit.

Salah satu keunggulan dari tipe kolam renang ini adalah Sahabat Rucika bisa berenang dengan lebih leluasa karena bentuknya yang memanjang.

Akan lebih maksimal lagi, jika Sahabat Rucika membangun kolam renang ini dengan arus buatan menggunakan mesin khusus.

2. Mini Pool

Source: Pixabay

Kolam renang mini belakang rumah jenis ini cocok untuk eksterior rumah yang minimalis karena desainnya juga sederhana dan simple. Dimensinya juga lebih kecil dari kolam renang biasa, sehingga memudahkan proses perawatan dan pengaturan.

Selain di belakang rumah, kolam renang jenis mini pool juga dapat Sahabat Rucika bangun di teras maupun di balkon, sehingga tidak menghabiskan lebih banyak ruang.

3. Above Ground Pool

Source: iStock

Satu tempat dan tempat lainnya memiliki jenis tanah yang berbeda. Ketika tanah di sekitar rumah sulit untuk digali, bukan berarti tidak bisa membuat fasilitas kolam renang.

Above ground pool atau kolam renang di atas tanah merupakan solusi tepat di mana Sahabat Rucika hanya perlu membangun kolam renang di atas tanah tanpa repot-repot menggalinya terlebih dahulu.

Keunggulan dari tipe kolam renang ini adalah bisa dirancang atau didesain menggunakan berbagai jenis material. Begitupun dengan tipe ukuran yang juga dapat menyesuaikan dengan luas lahan di pekarangan belakang rumah.

4. Plunge Pool

Source: pexels

Tidak suka berenang tapi tetap ingin memiliki kolam renang di belakang rumah? Tipe kolam renang mini belakang rumah sederhana ini akan sangat cocok. Apalagi jika halaman belakang rumah tidak terlalu luas.

Umumnya, plunge pool memiliki ukuran sekitar 2-4 meter. Kolam renang jenis ini hanya memiliki fungsi untuk berendam saja. Agar air tetap sehat dan bersih, Sahabat Rucika bisa melengkapinya dengan sistem sirkulasi air atau filter.

5. Play Pool

Source: Unsplash

Sesuai namanya, jenis kolam renang ini biasanya dipilih karena hanya sekedar untuk area bermain anak-anak. Play pool umumnya juga memiliki berbagai perlengkapan permainan, seperti perosotan atau sekedar bola-bola kecil.

Ukurannya tentu saja juga menyesuaikan dengan anak-anak. Ketinggiannya cukup rendah dan ukuran luasnya juga cukup kecil. Selain itu. pembuatan desainnya juga dibuat semenarik mungkin.

6. Circular Pool

Source: iStock

Secara umum kolam renang akan identik dengan ukuran atau bentuk persegi dan persegi panjang. Namun, kedua bentuk tersebut biasanya akan memerlukan lahan atau tempat yang  luas.

Untuk mengakalinya, Sahabat Rucika bisa membuat desain kolam renang berbentuk bulat atau circular pool. Lahan untuk membangun kolam renang ini biasanya tidak akan seluas kolam renang dengan bentuk persegi atau persegi panjang.

7. Free Farm Pool

Source: Unsplash

Kolam renang jenis ini memiliki ciri khas berupa bentuknya yang bebas tidak beraturan. Hal ini membuat tampilannya terkesan natural. Sahabat Rucika bisa mendesainnya sesuai dengan keinginan, kebutuhan, maupun tata lokasi.

Kolam renang jenis ini dapat mempertegas desain interior maupun eksterior. Meski begitu, sebaiknya tetap perhatikan atau ukuran kolam renang dengan luas lahan yang ada, sehingga bisa memanfaatkan ruang untuk hal lain.

8. L-Pool

Source: Unsplash

Kolam renang dengan bentuk L-Pool akan sangat cocok untuk siapa saja yang ingin memaksimalkan sudut tanah di belakang rumah.

Sahabat Rucika dapat membuat sisi panjang dari huruf L untuk kolam renang dewasa dan sisi pendeknya untuk kolam renang yang lebih dangkal.

Tentu saja, aspek keselamatan harus tetap diutamakan dengan memberikan pagar atau batasan dari kedua sisinya.

Hal Penting yang Harus Diperhatikan dalam Pembuatan Kolam Renang

Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan sebelum memiliki kolam kecil belakang rumah yang meliputi:

1. Ukuran Kolam Renang

Pastikan ukuran kolam renang yang akan dibangun sesuai. Ketika kolam renang terlalu kecil, ini tidak memberikan kesempatan untuk berenang dengan optimal. Kecuali jika Sahabat Rucika memang hanya menginginkan kolam renang sebagai penguat desain atau tempat berendam saja.

2. Jenis Kolam Renang

Selain ukuran, jenis kolam renang berdasarkan bahan pembuatannya juga perlu dipertimbangkan. Secara umum, terdapat tiga jenis kolam renang, yaitu:

• Kolam renang beton,
• Kolam renang vinyl,
• Kolam renang fiberglass.

Kolam renang menggunakan bahan dasar beton biasanya akan lebih tahan lama namun memerlukan biaya yang lebih besar. Berbeda dengan kolam renang dengan bahan vinyl yang jauh lebih murah dan proses pembangunannya juga mudah, tetapi kurang dari segi ketahanannya.

Sedangkan untuk kolam renang dengan bahan dasar fiberglass cenderung memiliki tingkat pemasangan atau pembangunan yang lebih mudah dan lebih tahan lama dengan biaya pembangunan yang cukup mahal.

3. Sistem Perpipaan

Sistem perpipaan sangat penting untuk sebuah kolam renang untuk mengalirkan air ke dalam kolam selain pompa untuk mendorongnya. Untuk kolam renang dengan suhu air normal, sahabat bisa menggunakan pipa PVC Rucika Standard atau Rucika JIS yang dimana Kedua jenis pipa ini sangat ideal untuk jaringan sistem perpipaan air bersih dan pembuangan, sesuai dengan kebutuhan sistem perpipaan kolam renang.

4. Perawatan Kolam Renang

Perawatan kolam renang juga harus Sahabat Rucika perhatikan dengan baik. Kolam renang yang tidak dirawat dengan baik dapat menyebabkan berbagai permasalahan.

Pastikan untuk menjaga kandungan klorin dan PH air agar tetap seimbang. Pembersihan kolam renang harus dilakukan secara rutin agar kotoran atau mikroorganisme tidak berkembang biak di dalamnya.

Dari beberapa jenis kolam renang yang sudah dibahas, lap pool jadi salah satu opsi terbaik ketika Sahabat Rucika ingin membangun kolam renang di belakang rumah. Apalagi ketika lahan tersebut cenderung sempit dan memanjang.

Selain itu, tentu saja pemilihan bahan dasar juga menjadi salah satu pertimbangan penting. Ketika Sahabat Rucika ingin kolam renang kecil di belakang rumah yang lebih awet, sebaiknya pilih bahan dasar beton atau cor, alih-alih vinyl.