Air bersih dan sanitasi yang layak merupakan kebutuhan dasar setiap manusia, sebagaimana tujuan dari Sustainable Development Goals nomor 6. Menurut Kementerian Kesehatan sanitasi memiliki definisi sebagai segala upaya kesehatan melalui cara memelihara dan melindungi kebersihan dari subyeknya. Sedangkan menurut World Health Organisation (WHO), sanitasi merujuk pada penyediaan sarana dan pelayanan pembuangan limbah kotoran manusia, istilah sanitasi juga merujuk kepada pemiliharaan kondisi higienis melalui upaya pengelolaan sampah dan pengelolaan limbah cair.
Rumah tangga di Indonesia yang memiliki sanitasi yang layak sebesar 79,53% pada tahun 2020, presentase ini naik sebesar 2,14% dari tahun 2019. Dari grafik tersebut dapat terlihat bahwa akses sanitasi yang layak pada masyarakat pedesaan lebih rendah dibandingkan masyarakat yang hidup di kota. Untuk menciptakan sebuah sanitasi yang layak perlu dimulai dengan kesadaran perubahan perilaku masyarakat untuk hidup bersih dan sehat, dan juga pedoman kebijakan pemerintah.
Kelengkapan sanitasi dibagi menjadi tiga bagian:
- Alat penerima air buangan, yang terdiri dari kamar mandi, WC, bak pencuci piring, dan talang air hujan.
- Saluran pembuangan seperti pipa tanah atau beton.
- Tempat pembuangan seperti roil kota, sungai, atau resapan buatan.
Menciptakan sebuah sanitasi yang layak dapat dilakukan dengan tidak membuang sampah pada saluran air buangan untuk mencegah pipa air buangan agar tidak mampet, dan terhindar dari sedimentasi, selain itu menjaga kebersihan pada saluran air buangan dapat terhindar dari bau, tikus dan serangga. Selain itu, potensi adanya aliran balik diakibatkan oleh banjir yang masuk melalui saluran air buangan sangat mungkin terjadi.
Rucika memiliki Backflow Valve dalam rangkaian produk Rucika Special Fitting yang mampu menciptakan sebuah saluran air buangan yang higienis. Dengan menggunakan Backflow valve dapat mencegah tikus dan serangga masuk. Backflow Valve memiliki katup yang dapat membuka secara otomatis saat air buangan mengalir, dan menutup secara otomatis sehingga dapat mencegah aliran balik masuk.
-ARI-